BALI (SinarHarapan.id) – Sebagai bentuk kepedulian terhadap alam dan lingkungan, PT Patra Jasa “Beach Clean Up Activity” di Pantai Kuta yang ada di lingkungan unit bisnis The Patra Bali Resort & Villas pada Jumat (18/10). Menurut Direktur Hospitality dan Multi Services PT Patra Jasa, Rizky Mahesa Dwiyana, ini adalah program rutin yang dilakukan untuk membersihkan pantai dari sampah plastik juga sampah kayu yang terbawa arus ke sisi pantai.
Sampah yang terkumpul dari kegiatan ini akan dipilah untuk didaur ulang dan bisa dimanfaatkan kembali seperti menjadi pupuk yang akan digunakan kembali di hotel. “Dengan demikian diharapkan bisnis hotel Patra Jasa semakin berkontribusi dalam pengurangan emisi karbon dan penyelamatan bumi dari pemanasan global,” ujar Rizky Mahesa Dwiyana.
Kegiatan tersebut diikuti 130 peserta, dan juga turu hadir di antaranya, VP Hospitality Management, Fairus Sungkar, VP Multi Services Management, Said Bani Adam, VP Perencanaan Desain dan Produksi, Artanthy Wisnuwardhany, dan VP Marketing & Sales, Rina Martha.
Rizky menambahkan, kegiatan ini adalah bentuk kepedulian terhadap lingkungan. “Melalui kegiatan rutin ini Patra Jasa berkontribusi dalam menjaga kebersihan dan keindahan pantai untuk kenyamanan wisatawan, serta untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang perlunya kebersihan pantai,” ungkap Rizky.
Pihaknya juga rutin melakukan kegiatan peduli lingkungan di seluruh unit bisnis Hospitality Management Patra Jasa. Meliputi, hotel yang berada Semarang, Cirebon, Bandung, Jakarta, Anyer, Parapat, Dumai dan Jogjakarta.
Melalui kegiatan ini, pesan moral yang ingin disampaikan bahwa setiap kegiatan untuk peduli alam tetap akan berdampak positif bagi masyarakat dan lingkungan, sehingga kontribusi positif harus terus dilakukan untuk kebaikan lingkungan.
VP Hospitality Management PT Patra Jasa Fairus Sungkar menambahkan, pilar Hospitality PT Patra Jasa dengan brand Patra Hotels & Resorts mengelola sembilan hotel yang terletak di sejumlah kota besar di Indonesia, dan berencana untuk melakukan pengembangan di beberapa hotel.
“Saat ini, tingkat hunian di The Patra Bali hampir mencapai 70% dan diharapkan naik terus sampai akhir tahun 2024. Selain itu, pada tahun 2025 mendatang, The Patra Bali akan melakukan pengembangan Beach Bar dan Ten Ku Japanese Restaurant, sebelumnya kami telah melakukan beberapa renovasi seperti area lobby, restoran, interior kamar, di mana kami melakukan upgrade semua fasilitas,” jelas Fairus Sungkar.
Beberapa rencana pengembangan yang dilakukan di antaranya telah beroperasi Bobocabin Patra Parapat di Parapat, pembangunan Villa Kayu di Patra Anyer, pengembangan Patra Surabaya dan Patra Puncak untuk keberlanjutan bisnis PT Patra Jasa,” pungkas Fairus menutup pembicaraan.
Sementara itu, The Patra Bali Resort & Villas secara rutin juga melaksanakan program beach clean up, sekaligus menjadi aksi nyata dari kepedulian terhadap lingkungan.
