Network

Duet Kijang Innova Zenix HEV & Yaris Cross HEV Dorong Penjualan TAM

×

Duet Kijang Innova Zenix HEV & Yaris Cross HEV Dorong Penjualan TAM

Sebarkan artikel ini

SinarHarapan.id- PT Toyota-Astra Motor (TAM) membuka tahun ini dengan berita positif dari whole sales tahun 2023 yang mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2022. Dengan visi menghadirkan ever-better cars khususnya kendaraan elektrifikasi (xEV), penjualan Toyota (termasuk Lexus) justru meningkat dari 332.443 unit di tahun 2022 menjadi 339.292 unit di tahun 2023, yang berarti market share PT TAM turut meningkat dari 31,7% (2022) menjadi 33,7% (2023).

Transformasi lansekap penjualan PT TAM tidak lepas dari kehadiran MPV keluarga ikonik Kijang Innova Zenix di akhir tahun 2022 yang langsung mencatatkan penjualan tinggi pada tahun berikutnya. Kijang Innova Zenix HEV (Hybrid Electric Vehicle) berhasil menjadi lokomotif penjualan xEV Toyota dengan total whole sales 27.705 unit di tahun 2023, diikuti Yaris Cross HEV (5.476 unit) dan Corolla Cross HEV (1.217 unit). Sebuah catatan sejarah penting, penjualan xEV Toyota meningkat tajam lebih dari 8 kali lipat dari 4.436 unit (2022) menjadi 37.736 unit (2023). Semakin membanggakan karena Kijang Innova Zenix HEV dan Yaris Cross HEV merupakan Hybrid EV Toyota produksi Indonesia.

“PT Toyota-Astra Motor (TAM) mengucapkan terima kasih atas kepercayaan pelanggan kepada mobility solution Toyota sehingga whole sales 2023 dapat meningkat. Launching All New Kijang Innova Zenix serta Yaris Cross mendapatkan animo positif masyarakat, khususnya model HEV yang langsung memimpin penjualan kendaraan elektrifikasi kami. Semoga dengan kian lengkapnya pilihan model baru Toyota khususnya xEV tahun ini, dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam mendorong pertumbuhan penjualan kendaraan roda empat serta menghadirkan ever better cars yang sesuai kebutuhan pelanggan,” kata Vice President Director PT. Toyota-Astra Motor (TAM), Henry Tanoto.

Kijang Innova Zenix HEV Sebagai Lokomotif Whole Sales xEV Toyota di Indonesia

“Sejalan inisiatif IT’S TIME FOR EVERYONE untuk capai netralitas karbon, TAM menghadirkan pilihan lengkap kendaraan elektrifikasi (xEV) mulai dari Hybrid Electric Vehicle (HEV), Battery Electric Vehicle (BEV), dan Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) yang berhasil menarik minat pelanggan atas kendaraan ramah lingkungan. Selain itu, All New Kijang Innova Zenix yang membawa DNA Kijang, mampu membangkitkan minat keluarga atas mobility solution yang andal, khususnya opsi teknologi elektrifikasi HEV di seluruh grade Kijang Innova Zenix sehingga siapapun dapat melakukan langkah ‘kecil’ dalam menjaga lingkungan dimulai dari mobilitas hariannya,” jelas Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Anton Jimmi Suwandy.

Sejalan meningkatnya awareness masyarakat perihal pentingnya eco-friendly vehicle untuk kehidupan yang lebih baik, xEV mulai memperoleh sambutan positif di Indonesia, khususnya selama 3 tahun terakhir. Data menunjukkan kenaikan signifikan penjualan xEV Toyota dari hanya 1.935 unit (0,7% dari total penjualan Toyota) di tahun 2021, menjadi 4.436 unit (1,3%) di tahun 2022, dan mencetak rekor baru 37.736 unit (11,1%) di tahun 2023.

Sebagai model xEV paling populer di masyarakat, kontribusi penjualan Hybrid EV di pasar otomotif Indonesia adalah 2.489 unit (2021), 10.369 unit (2022), dan naik drastis 54.307 unit (2023). Perubahan mendasar yang revolusioner bermodalkan aplikasi platform baru dan opsi hybrid powertrain pada MPV idaman keluarga Indonesia ini, menghadirkan pengalaman berkendara yang luar biasa sejak diluncurkan pada akhir 2022 lalu.

Sebagai pendatang baru di dunia otomotif, All New Kijang Innova Zenix dan All New Yaris Cross langsung memperoleh respons positif dari masyarakat. Tidak hanya itu, kedua xEV asli buatan Indonesia ini, ikut mendapatkan apresiasi dari berbagai kalangan khususnya media massa karena dinilai memiliki value yang sesuai kebutuhan pelanggan. Bahkan, All New Kijang Innova Zenix sempat beberapa kali menjadi Car of The Year 2023 sebagai mobil pilihan keluarga Indonesia yang telah berevolusi bersama selama lebih dari 45 tahun. Penghargaan diberikan pula pada HEV Toyota lainnya yakni Corolla Cross HEV, Corolla Altis HEV, dan Camry HEV.

Sepanjang tahun 2023, penjualan xEV Toyota didominasi Hybrid EV dengan tiga besar yaitu Kijang Innova Zenix HEV, Yaris Cross HEV, dan Corolla Cross HEV. Masyarakat patut bangga karena Kijang Innova Zenix HEV dan Yaris Cross HEV merupakan produk tangan terampil anak bangsa yang mampu menguasai proses produksi HEV yang canggih dan kompleks.

Kandungan Lokal hingga 80%, Yaris Cross HEV Semakin Diminati Pelanggan

Meskipun baru launching di awal tahun 2023, Yaris Cross HEV langsung mendapatkan atensi positif dari masyarakat. Dengan kandungan lokal 80%, Cross SUV ini memiliki value for money tinggi di mata pelanggan, khususnya harga yang kompetitif untuk sebuah kendaraan all-rounder yang canggih dan sanggup memenuhi kebutuhan mobilitas pelanggan dengan cara yang efisien dan ramah lingkungan. Kontribusi penjualan 5.476 unit atau 14,5% dari total sales xEV Toyota tahun lalu, menegaskan hal tersebut.

Sesuai visi menghadirkan ever-better cars, PT TAM memasukkan teknologi elektrifikasi sebagai bagian dari Multi Pathway Strategy dalam berkontribusi menekan emisi karbon. Yaris Cross HEV dilengkapi hybrid powertrain 2NR-VEX 1.500 cc 4 silinder bertenaga 67 kW dan torsi 121 Nm pada mesin serta bertenaga 59 kW dan torsi 141 Nm pada motor listrik. Toyota Hybrid System (THS) mengendalikan motor bakar dan motor listrik secara optimal sehingga dapat menghasilkan efisiensi bahan bakar maksimal hingga di angka 1:31 atau 1 liter bahan bakar untuk 31 km.

Pengembangan pada motor listrik dan pemakaian baterai Lithium-Ion yang lebih kompak, berkontribusi untuk menghasilkan linier performance yang semakin kuat dan intuitif, namun hemat bensin dan hening. Adanya EV Mode memberikan kesempatan kepada pelanggan untuk merasakan langsung keunikan karakter berkendara sebuah kendaraan listrik murni yang senyap, responsif, dan tidak membutuhkan bahan bakar. Semakin memberikan peace of mind, biaya kepemilikan tetap terhitung rendah karena tidak diperlukan perawatan tambahan, serta harga sparepart baterai yang relatif lebih murah dibanding Battery EV.

Selain Hybrid, xEV jenis Battery Electric Vehicle (BEV) yaitu Toyota bZ4X yang merupakan BEV Toyota pertama yang dipasarkan di Indonesia penjualannya telah mencapai 479 unit di tahun 2023. Menggunakan all new platform e-TNGA khusus BEV ditambah aplikasi berbagai fitur canggih di sektor comfort, safety, dan ride quality, BEV ini telah dipercaya oleh pemerintah Indonesia dalam berbagai event bertaraf internasional seperti Konferensi G20, ASEAN Summit, dan AIS Summit.

Melengkapi lineup xEV Toyota, meskipun baru secara resmi dipasarkan pada bulan Agustus 2023 All New RAV4 GR Sport PHEV langsung memikat hati pelanggan Indonesia. Kombinasi model GR Sport yang mendapat tuning langsung dari GAZOO Racing dengan sentuhan teknologi elektrifikasi semakin meningkatkan rasa fun-to-drive dari model ini. Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV) dasarnya sama dengan HEV, tapi supaya lebih fleksibel dan dapat meningkatkan jarak tempuh full Electric Vehicle (EV). Premium sporty SUV ini juga dapat isi ulang baterai penggerak motor listrik layaknya BEV secara gratis di Ultra Fast Charging Station Toyota di Astha Mal SCBD, beberapa rest area Jalan Tol Trans Jawa, dan lebih dari 95 dealer resmi Toyota di seluruh Indonesia.

“Bagian dari kampanye IT’S TIME FOR EVERYONE, Toyota mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam program netralitas karbon melalui berbagai langkah yang paling sesuai kemampuannya. Dengan semakin lengkapnya pilihan xEV Toyota, pelanggan dapat menentukan sendiri cara menekan emisi karbon dengan tetap memperhatikan kebutuhan dasar mobility solution yang pas dan berkelanjutan. Antusiasme masyarakat atas kendaraan elektrifikasi merupakan salah satu kunci penting pertumbuhan whole sales Toyota tahun 2023. Sejalan visi Total Mobility Solution, Toyota akan menambah pilihan xEV khususnya Hybrid EV di masa depan mengingat jenis ini paling sesuai kebutuhan mobilitas di Indonesia,” tutup Anton Jimmi Suwandy.(isn)