HeadlineNetworkTabanan

Ciptakan Lingkungan Bebas Narkoba, Warga Binaan Lapas Tabanan Dites Urine

×

Ciptakan Lingkungan Bebas Narkoba, Warga Binaan Lapas Tabanan Dites Urine

Sebarkan artikel ini
Tes urine yang dilakukan Lapas Tabanan, pada Kamis (6/3).

BALI (SinarHarapan.id) – Komitmen Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan dalam menciptakan lingkungan bebas narkoba kembali ditegaskan melalui tes urine mendadak bagi warga binaan, Kamis (6/3). Langkah ini merupakan bagian dari strategi pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkotika di dalam lapas, sekaligus mendukung program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).

Tes urine ini dipimpin oleh Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (Ka. KPLP) Wayan Surya Wirawan, yang bekerja sama dengan Tim Medis Lapas Tabanan. Lima warga binaan dipilih secara acak untuk menjalani pemeriksaan sebagai bagian dari deteksi dini terhadap potensi penyalahgunaan narkoba.

“Pelaksanaan tes urine ini kami laksanakan dalam upaya P4GN. Dari kegiatan ini kami dapat memantau kondisi seluruh Warga Binaan, jika terdapat indikasi dapat kami segera ambil tindakan untuk meminimalisir terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas,” ujar Wayan.

Senada dengan itu, Kepala Lapas Tabanan, Prawira Hadiwidjojo, menegaskan bahwa tidak ada ruang bagi narkoba di dalam Lapas Tabanan. Ia menyebutkan bahwa tes urine ini merupakan bagian dari 13 Program Akselerasi Menteri Hukum dan HAM, khususnya dalam pemberantasan peredaran narkotika di lingkungan pemasyarakatan.

“Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa Lapas Tabanan bersih dari peredaran narkoba. Baik petugas maupun warga binaan harus mematuhi aturan ini, dan kami tidak akan mentoleransi pelanggaran sekecil apapun,” tegasnya.

Sementara itu hasil tes urine menunjukkan bahwa kelima warga binaan yang diperiksa dinyatakan negatif dari narkotika. Dokter Lapas, Luh Putu Tresnadewi, memastikan bahwa tidak ditemukan indikasi penggunaan obat-obatan terlarang dari hasil pemeriksaan ini.

Tes urine ini akan terus dilakukan secara berkala dan mendadak sebagai bagian dari strategi pengawasan ketat di Lapas Tabanan. Dengan langkah ini, diharapkan lapas tetap aman, kondusif, dan bebas dari ancaman narkoba, sehingga program pembinaan bagi warga binaan dapat berjalan maksimal tanpa gangguan dari penyalahgunaan zat terlarang.