BALI (SinarHarapan.id) – Kehadiran Bali Wedding Fair (BWF) diharapkan dapat menggeliatkan pariwisata Bali. Kabid Pengembangan Kelembagaan dan Sumber Daya Manusia Dinas Pariwisata Bali, AA Istri Vera Laksmi Dewi mewakili Kadispar Bali berharap kegiatan ini menggeliatkan pariwisata Bali.
“Kami harap melalui Bali Wedding Fair ini dapat memberikan informasi baru terkait wedding di Bali,” harapnya pada pembukaan Bali Wedding Fair di Sanur, Jumat (21/3).
Ajang ini, menurutnya akan memainkan peran penting dalam industri pernikahan. Karena itu ia berharap industri ini semakin maju.
“Kegiatan ini juga akan menggeliatkan pariwisata Bali. Kami harap melalui Bali Wedding Fair ini dapat memberikan informasi baru terkait wedding di Bali serta penghibung vendor dengan calon pengantin,” ujarnya.
Di pihak lain, menurut Head Committee & Event Director of Bali Wedding Fair, Ferdiansyah King, Bali memiliki potensi besar menjadi destinasi wedding, karena telah dikenal sebagai destinasi pariwisata di dunia internasional.
“Dengan kolaborasi kami bersama The Meru Sanur kita optimis bisa berkembang. Apalagi potensi Bali bukan domestik saja juga internasional. Orang dari seluruh dunia ke sini,” jelasnya.
Pada ajang pertama kalinya ini, sebanyak 102 vendor hadir dalam Bali Wedding Fair yang berlangsung pada 21-23 Maret 2025, di Bali Beach Convention Centre, The Meru Sanur. Event ini tambah Ferdiansyah, akan menjadi langkah awal untuk mewadahi para vendor wedding.
Ia juga menyampaikan alasan memilih Bali. Karena tak hanya orang Indonesia yang datang ke Bali untuk wedding, namun juga dari seluruh dunia.
“Tren wedding sekarang banyak yang privat hanya untuk keluarga 30-50 orang di privat villa,” sebutnya.
Sementara itu, Director of Marketing Communications The Meru Sanur, Melody Siagian didampingi Director of Sales and Marketing Haryadi Satriono mengatakan, The Meru siap menggelar wedding dengan kapasitas mulai dari 15 – 20 orang hingga ratusan orang.
“Baik itu indoor maupun outdoor. Untuk yang kapasitas besar, bisa digelar di Bali Beach Convention Centre,” ujar Melody Siagian.
