Ekonomi

Inabuyer B2B2G Expo 2024 Awards

×

Inabuyer B2B2G Expo 2024 Awards

Sebarkan artikel ini

SinarHarapan.id – Pada hari ini Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki; Sekretaris

Utama Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP), Iwan Herniwan; dan Ketua Umum Himpunan Peritel & Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia, Budihardjo Iduansjah sukses menyelenggarakan INABUYER KEMENKOP Award 2024 dan INABUYER
LKPP Award.

Ketua Umum HIPPINDO, Budihardjo Iduansjah menyampaikan,”INABUYER B2B2G EXPO merupakan puncak pemberikan award. Saat penutupan acara, terdapat penghargaan yang lebih
ringan untuk para exhibitor. Kegiatan kali ini terbilang sukses, dengan transaksi yang terjadi hingga hari ini sekitar RP950 miliar dalam dua hari. Nilainya diperkirakan mencapai RP1
Triliun lebih.”

“Supplier memiliki produk lokal dan Produk UKM. Kita juga akan mengkampanyekan bangga
beli buatan Indonesia, menjadi satu program. Program Beli Buatan Indonesia sudah diumumkan Pak Teten Masduki tahun lalu. Perlu konsisten dijalankan, tidak hanya bangga tapi beli dan pakai produk UMKM. Ini sudah dibuktikan RP950 hasil dari penjualan produk lokal
di INABUYER B2B2G EXPO.”

Dia juga menjelaskan, ekonomi di luar sedang tidak baik-baik saja. Jadi, perlu memperkuat dalam negeri, dari Sabang sampai Merauke. Dengan cara ini, uang berputar didalam saja, baik online maupun offline.

“Kita akan memastikan sebagai off taker (buyer) untuk belanja di Indonesia saja. Jadi, uang berputar di dalam negeri. Konsumen harus belanja didalam negeri, untuk beli oleh-oleh misalnya, saat berwisata.”

Selain dengan Kemenkop dan UKM dan Kemenperin, HIPPINDO juga berkolaborasi dengan Kemendikbudristek untuk mengintegrasikan pendidikan vokasi dengan kebutuhan industri, melalui pelatihan dan pendidikan yang disesuaikan dengan kebutuhan industri, program ini akan membantu menciptakan tenaga kerja yang siap terjun ke industri ritel dan bersaing di
pasar global.

Langkah tersebut juga dilakukan demi menunjang Sumber Daya Manusia (SDM) yang siap. Kerja sama berbagai pihak perlu dilakukan, termasuk dengan Kemendikbudristek hingga
Dirjen Vokasi. Jadi, membuka kesempatan untuk anak sekolah masuk ke industri sektor ritel atau bagi Kementerian dan BUMN. Khusus untuk ritel adalah padat karya, dari kantor pusat hingga lapangan, dan akan dilatih.
Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki dalam sambutannya menyebutkan, “Inabuyer B2B2G EXPO tahun 2024 ini sangat penting untuk mendukung perluasan produk UMKM, dan koperasi dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah serta rantai pasok BUMN dan swasta, saya senang mendapatkan laporan bahwa cukup tinggi penjualannya. Indonesia dari sisi konsumsi domestic kuat sekali, meskipun ekonomi global melemah tapi konsumsi dalam negeri masih merupakan pondasi dari pertumbuhan nasional yang menjadi keunggulan bagi Usaha Mikro, Kecil dan menengah. Banyak konsumen membentuk pasar internal yang sangat kuat.”

Kita dapat membawa pasar pengadaan pemerintah naik kelas, ke produk-produk yang memiliki nilai yang tinggi sehingga akan turut memberikan dampak signifikan terhadap
pertumbuhan produk domestic bruto. Tidak hanya dapat berkontribusi dalam jangka waktu pendek tapi juga dapat memberikan kontribusi dalam jangka waktu menengah dan panjang
melalui peningkatan kapasitas industri lokal dan daya saing nasional.”

Sementara itu, momen pemberian penghargaan inabuyer LKPP award tahun 2024 memiliki makna yang sangat penting baik untuk para pelaku usaha maupun pemerintah sebagai
penggunaan barang jasa/pembeli. Pemberian penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas komitmen pembeli terhadap dukungan pembelian prouduk lokal yang tercermin dari Upaya
peningkatan pencadangan dan realisasi belnja instansinya terhadap produk dalam negeri, sehingga diharapkan untuk memotivasi instansi lainnya agar dapat lebih aktif untuk menggunakan produk dalam negeri.

“Melalui penghargaan yang akan diserahkan hari ini semoga dapat menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus berkarya dan berinovasi demi kemajuan bangsa. Mari jadikan ini sebagai momentum untuk terus berinovasi meningkatkan kualitas dan memperluas pasar dalam negeri.”